Aku bukan tempat
pelampiasan
Dari kesal yang kau
hadapi
(Berhenti memaki)
Aku butuh sedikit
kebebasan
Dari latah yang kau
tegakkan
(Aku manusia)
Kau tuk semua salahku
Kau latahkan k wajahku
Kau hujami dengan kata
kotormu
Tersudut di pinggir
teras
Hingga sulit ku
bernafas
Tercekik oleh sosok
yang mengaku peduli
(Yang tak bisa ku
lawan!)
Haruskahtanganmu yang
bicara
Haruskah darah
mengalir berkali-kali dari wajahku
Haruskah slalu semurka
itu
Bahkan untuk yang sama
sekali bukan salahku
Haruskah aku melawan
Dapatkah aku melawan
Haruskah aku melawan
Ku harus melawan
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori My Deary (Kenanggan)
dengan judul Marah. Jika kamu suka, jangan lupa like dan bagikan keteman-temanmu ya... By : Wahid Cyber Punk
Ditulis oleh:
Unknown - Wednesday, 22 October 2014


Belum ada komentar untuk "Marah"
Post a Comment